SIMPAN FILE DAPAT DUIT

Translate This Blog

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Sabtu, 19 Desember 2009

BUNDA

Bunda…
Ketika cinta menjadi milikmu
Cintamu seperti cahaya
Menjemput sejuta anga dalam asa
Pada serangkai sajak-sajak hariku

Sejenak aku meresapi tentang sucinya hati
Jiwa dan nalurimulah yg bagaikan sutera dengan kelembutannya
Menyanjung keagungan di sepanjang likuan dan sayang untukku
Yang tak pernah kering dan sunyi
Layaknya sebuah telaga yang terasingkan

Dan…Tak mungkin aku bisa
Mengabaikan setiap bingkisan naluri
Yang ingin kupersembahkan dari lisanku,
Walaupun saat saat dihadapan mu
Aku tak mampu tuk sekedar ucapkan
Kata maaf dan do’a dari dan untukmu, ibunda

Jiwa ini begitu kecil hingga tak dapat
Mengenal syair keindahan dalam
Segala pengorbanan dan kasih sayangmu,Bunda

Bunda…
Kuingin sosokmu tetap ada selalu dan selamanya
Dalam segenap naruniku,
Karena dalam bingkai puisiku
Hanya ada kau, Bunda….




Teruntuk Ibunda Tercinta
(Novita Elyanti)

1 komentar: